Rabu, 29 Desember 2021 Posting : Satria Kategori : Ekonomi
Tembus Rp11,09 Triliun, Investasi di Lampung Lampaui Target
Pencapaian investasi Provinsi Lampung triwulan III tahun 2021 mencapai Rp11,09 triliun dari target 10,8 triliun atau 102,72 persen.
Angka tersebut masih didominasi dari Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN) sebesar Rp8,9 triliun.
Sementara, Penanaman Modal Asing (PMA) sebesar Rp2,1 triliun.
"Angka tersebut baru triwulan III, untuk lengkapnya kemungkinan pertengahan Januari 2022 baru dirilis angkanya," ungkap Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Yudhi Alfadri, Rabu (22/12/2021).
Ia menjelaskan, investasi di Lampung terbesar dari sektor listrik, gas, dan air yang mencapai Rp4,9 triliun.
"Selain itu, sektor pangan, pertanian, perkebunan, dan peternakan juga menjadi salah satu andalan sesuai program Pak Gubernur (Arinal Djunaidi)," ungkap dia.
Ia menyebut, kondisi investasi di Lampung cukup baik meski secara makro investasi menurun akibat terdampak pandemi.
"Perekonomian memang melambat sehingga menjaga yang sudah ada biar tidak kolaps saja sudah baik," ungkap dia.
Oleh sebab itu, DPMPTSP berupaya memberikan pelayanan terbaik bagi para investor yang akan bekerja sama dengan Pemprov Lampung.
"Sekarang zamannya pengurusan secara online sehingga mempermudah perizinan dan masyarakat tidak perlu datang. Bila kurang paham ada layanan desk DPMPTSP yang siap membantu," ujar dia.
Soal proyeksi tahun 2022, ia mengatakan sesuai target RPJMN Rp11,62 triliun, ia optimistis mencapai Rp14,4 triliun.
Untuk PMA tertinggi berasal dari Belanda sebesar Rp790 miliar, disusul Singapura Rp649 miliar, dan Swiss mencapai Rp452 miliar. (*)